Sepakbola Batal Semarakkan Penutupan SEA Games 2011


Sriwijaya Post


PALEMBANG — Wacana final sepakbola akan menjadi bagian dari penutupan SEA Games masih dalam pembahasan, sebab Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan KOI memiliki rencana lain yakni menampilkan lari marathon, nomor salah satu cabor atletik yang akan menjadi rangkaian penutupan.

“Untuk cabor sepakbola memang ada kemungkinan. Namun Menpora dan kami memiliki wacana lain. Kemungkinan final sepakbola tidak menyertai penutupan,” urai Ketua Umum KONI/KOI Rita Soebowo, Kamis (28/10).

Sebab, menurut dia, tidak mungkin menyertakan sepakbola, karena banyak peralatan berat penutupan yang tidak dapat digeser dengan cepat, ada untuk defile negara peserta SEA Games. Selain itu, penontonnya juga beda. Kondisi ini yang perlu diperhatikan dan harus dikoordinasikan.

“Mungkin ada pertandingan final yang disertakan, seperti lari marathon misalnya, sehingga tidak mengganggu. Jadi tidak mungkinkan untuk sepakbola, tetapi masih dibahas dan kita lihat nanti,” urai Rita.

Secara cara terpisah PB PSSI dan Pengprov PSSI Sumsel akan bekerja keras agar Timnas masuk final SEA Games di Sumsel, November 2011 mendatang. Makanya, Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengajak Ketua Umum Pengprov PSSI Sumsel, HMC Baryadi cs untuk mempersiapkan segalanya dengan cepat. Baik Sumsel sebagai tuan rumah maupun prestasi Timnas.

“Meski berdasarkan jadwal sepakbola belum tentu menjadi salah satu partai andalan dalam penutupan SEA Games di Sumsel nanti, tetapi Timnas harus masuk final dalam pertandingan dan kita harus mempersipkannya dengan baik” jelas Sekjen PB PSSI, Nugraha Besoes, Kamis (28/10).

Menurut Besoes, merupakan target untuk SEA Games tahun 2011 nanti, Timnas harus masuk final dan jika perlu menjadi juara dalam perhelatan se-Asia Tenggara ini.

HMC Baryadi mengatakan, Sumsel siap menggelar Training Center (TC) untuk Timnas di Sumsel. Dengan adanya TC maka para pemain akan lebih mengenal medan dan cuaca di Palembang.
“Kita optimis mampu mengantarkan Timnas masuk final,” harapnya.(ndr)

sripo cetak

0 comments:

Post a Comment

top