SEA GAMES 2011 Bridge Targetkan Juara Umum

Jakarta, Kompas.com - Cabang bridge menargetkan mampu menjadi juara umum di kejuaraan SEA Games 2011. Target itu disampaikan setelah di Kejuaraan Asia Cup 1 yang berlangsung di Ning Bao, China, 31 Agustus-5 September 2010, timnas bridge putra berhasil menjadi juara.

Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB Gabsi) Dahlan Iskan, Senin (6/9) pada acara penyambutan tim nasional bridge seusai mengikuti Asia Cup I, mengatakan, tim SEA Games 2011 akan terdiri atas atlet-atlet yang mengikuti kejuaraan Asia ditambah dengan atlet-atlet hasil seleksi sesuai program PB Gabsi.

Ketua Harian PB Gabsi Widi Pancono mengatakan, tim bridge SEA Games 2011 rencananya akan terdiri atas 18 atlet bridge yang diperkuat 10 atlet putra dan 8 atlet putri.

”Selain diperkuat nama-nama yang tergabung dalam tim bridge di Asia Cup I, juga ada nama-nama yang diperoleh dari kejuaraan-kejuaraan bridge nasional dan luar negeri,” ujar Widi.

Berbicara tentang target sebagai juara umum di cabang bridge SEA Games 2011, ujar Widi, target itu sesuai dengan permintaan pemerintah supaya PB Gabsi memaksimalkan perolehan medali. ”Bridge menyanggupi mampu merebut enam medali emas,” ujar Widi.

Widi menambahkan, pada SEA Games 2011, ada sembilan nomor dari cabang bridge yang dipertandingkan. Dari sembilan nomor itu, timnas Indonesia menargetkan mampu merebut enam medali dari nomor beregu putra, beregu putri, beregu campuran, pasangan putri, pasangan putra, dan pasangan campuran. Timnas SEA Games cabang bridge dijadwalkan memulai pelatihan nasional (pelatnas) sesudah Idul Fitri 2010.

Sebagai persiapan, atlet-atlet bridge Indonesia yang berangkat ke Asia Cup I akan kembali menguji coba kemampuan. Mereka akan mengikuti Kejuaraan Dunia Bridge di Philadelphia, Amerika Serikat, yaitu kejuaraan dunia bridge yang diselenggarakan setiap empat tahun sekali, Rosenblum Cup. Kejuaraan itu akan berlangsung pada 1-16 Oktober 2010.

”Keikutsertaan atlet Indonesia di kejuaraan-kejuaraan itu perlu. Sebab, Indonesia akan menghadapi lawan tangguh dari Asia Tenggara di SEA Games 2011, yaitu tim Singapura dan Thailand,” ujar Widi.

Selain kejuaraan di AS, atlet-atlet bridge Indonesia juga akan mengikuti kejuaraan bridge antarklub se-ASEAN di Bangkok, Thailand, November 2010. Mereka juga akan mengikuti kejuaraan-kejuaraan yang diselenggarakan di Indonesia.

Widi menambahkan, sebagai upaya menyosialisasikan bridge, PB Gabsi akan terus menjalankan program bridge masuk sekolah. Selama lima tahun terakhir, PB Gabsi menjalankan program itu bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Nasional.

”Memang masih sporadis. Namun, kami akan terus menjalankan supaya mendapat bibit-bibit baru,” ujar Widi. (HLN)

0 comments:

Post a Comment

top