JAKARTA (Suara Karya): Indonesian SEA Games Organizing Committee (Inasoc), selaku panitia pelaksana SEA Games 2011, berjanji upayakan penambahan jadwal penerbangan selama pelaksanaan SEA Games 2011 yang berlangsung di Palembang dan Jakarta. Penambahan jadwal tersebut dimaksudkan sebagai bagian dari upaya peningkatan layanan kepada 11 negara peserta. "Inasoc akan bekerja sama dengan maskapai untuk memperbaiki connecting flight dari Jakarta ke Palembang, karena untuk membuka jalur langsung dari luar negeri memerlukan proses yang lebih lama," ujar Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo, yang juga Ketua Inasoc di Jakarta, kemarin. "Penambahan connecting flight tersebut akan segera kami bicarakan dalam waktu dekat mengingat ini menjadi pertanyaan oleh sejumlah negara dalam rapat Sport and Rules Commite yang baru saja selesai," kata Rita. Selain membuat jadwal tambahan, Inasoc juga akan mengupayakan sistem terpadu transportasi dan komunikasi guna kelancaran pelaksanaan multievent dua tahunan itu. Dalam rapat tersebut, negara-negara peserta SEA Games 2011 meminta Inasoc mengupaakan penambahan penerbangan langsung Singapura-Palembang. Hal ini untuk kemudahan tranportasi selama SEA Games. Selain penambahan jadwal penerbangan, mereka juga meminta kemudahan bila hendak membawa pesawat carter. Sebelumnya, Wakil Ketua KOI Indra Kartasasmita menuturkan, selama ini hanya ada tiga jadwal penerbangan langsung Singapura-Palembang tiap pekan. Padahal jumlah wisatawan asing, baik atlet, pelatih, manajer, maupun suporter, diperkirakan akan membeludak beberapa hari sebelum opening ceremonial digelar. "Mereka menganggap itu kurang. Untuk kepentingan ini kami sedang mengupayakan agar ada penambahan dan kemudahan penerbangan saat pelaksanaan SEA Games sejak lima hari sebelum sampai lima hari sesudah event selesai," ujar Indra. Dalam kesempatan tersebut, Indra juga mengatakan bahwa seluruh peserta sidang sepakat cabang olahraga golf termasuk yang akan dipertandingkan. Cabang ini menjadi satu dari tujuh cabang tambahan yang nantinya dipertandingkan di event tersebut. Enam cabang yang sudah lebih dahulu disetujui dalam sidang pada Mei lalu adalah brigde, roller skate, vovinam, petanque, paragliding, dan wall climbing (panjat tebing). Dengan demikian, hingga saat ini, total yang dipertandingkan 42 cabang. "Awalnya yang mengusulkan golf adalah Myanmar, terus mendapat dukungan dari Thailand, dan akhirnya disetujui secara aklamasi," kata Indra Kartasasmita. Golf rencananya akan digelar di Jakarta, sehingga total ada 23 cabang yang dipertandingkan. Tetapi, lokasi pertandingannya belum ditentukan. Sisanya bakal digelar di Palembang, kecuali untuk sepak bola akan dibagi menjadi dua pool, sehingga babak penyisihannya dipertandingkan di dua tempat. Tetapi, pada semifinal dan final akan dipertandingkan di satu tempat. Penambahan cabang olahraga yang dipertandingkan membuka peluang tim tuan rumah untuk menambah medali. Misalnya, lanjut dia, di cabang golf sudah ada calon atlet yang diandalkan turun meraih medali, tetapi identitasnya masih dirahasiakan. Begitu juga enam tambahan cabang lain, "Kami sudah ada gambaran atletnya, mereka pernah termasuk dalam kelas dunia," katanya. Sidang lanjutan untuk menyampaikan secara rinci nomor pertandingan serta tempat pelaksanaan pertandingannya akan dilaksanakan di Bali, awal Desember yang akan datang, sebelum Asian Beach Games di Oman. (Wem Fauzi)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment